Metode Dakwah Melalui Lembaga Pendidikan YAUM Ceria
Menurut Nasarudin Latif, dakwah adalah setiap
usaha aktivitas dengan lisan maupun tulisan yang bersifat menyeru, mengajak
manusia lainnya untuk beriman dan mentaati Allah SWT sesuai dengan garis-garis aqidah
dan syariat serta akhlak islamiah. Dakwah adalah tugas bagi semua umat Nabi
Muhammad SAW. Sebab, manusia di ciptakan oleh Allah untuk menjadi khalifah di
muka bumi ini. Seperti yang tertera di dalam Q.S Al-Baqarah : 30, yang artinya
:
“Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para
malaikat : “ Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi”.
Mereka berkata :”Apakah Engkau hendak
menjadikan orang yang merusak dan menumpahkan darah di sana, sedangkan kami
bertasbih memuji-Mu dan menyucikan nama-namaMu?” Dia berfirman, “ Sesungguhnya,
Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui”. (Q.S Al-Baqarah :30)
Allah SWT tidak semata-mata menyuruh manusia untuk
menjadi seorang khalifah di muka bumi ini jika tidak ada hikmah dan
pembelajaran di dalamnya. Sebab, Allah SWT. menyuruh kita untuk berbuat
kebajikan yaitu menyuruh manusia untuk meningglakn dari segala sesuatu yang di
larang oleh Allah dan mengerjakan apa yang diperitahkan olehNya.
Dakwah seiring dengan perkembangan zaman pasti mempunyai perubahan yang sangat pesat, yaitu dengan hadirnya teknologi yang semakin canggih yang menjadikan dakwah itu sendiri tidak kaku. Akan tetapi, kita hidup di zaman dimana manusia sudah tidak peduli untuk belajar mendalami ilmu agama.
Permasalahan yang tengah terjadi di masyarakat
yaitu kurangnya ilmu pendidikan, baik itu ilmu pendidikan umum ataupun ilmu
agama. Maka dari itu, tugas manusia yang
dibekali akal sempurna oleh Allah untuk menjadi seorang khalifah di muka bumi
ini untuk menjadi wasilah atau perantara untuk mengajak dan mengajarkan kepada
mereka. Bahwa betapa pentingnya ilmu bagi kehidupan kita di dunia ini.
Yayasan amanah umat muslimin (YAUM) hadir ditengah
masyarakat kota cirebon yang berada di desa Kayuwalang. Yayasan ini hadir pun dengan
memberikan warna yang baru di tengah kota cirebon, meskipun yayasan baru 4 tahun berdiri, akan tetapi yayasan YAUM sudah banyak memberikan warna untuk
kota cirebon khususnya untuk desa Kayuwalang. Masyarakat kota cirebon yang
mayoritas penduduknya bergama islam tapi tidak menjanjikan masyarakat tersebut
sudah paham tentang agama. Maka dari itu, yayasan ini hadir dengan segala keprihatinan
terhadap masyarakat cirebon.
Yayasan amanah umat muslimin hadir ditengah
masyrakat tidak semata-mata hadir. Akan tetapi, yayasan ini hadir untuk
mengubah masyarakat desa kayuwalang untuk lebih mengenal agama islam. Maka,
yayasan YAUM mempunyai metode dakwah untuk anak-anak dalam pembinaan di dalam
dunia pendidikan. Mengapa harus anak-anak yang menjadi sasaran yayasan ini?
Jawaban sederhanya agar yayasan YAUM mampu mencetak generasi yang berakhlakul karimah.
Seperti yang kita ketahui di zaman sekarang ini. Banyak sekali orangtua yang sedikit sekali memperhatikan pendidikan untuk para anaknya, khususnya dalam ilmu agama. Boleh kita tengok di masyarakat sekitar kita, banyak sekali para remaja yang terjerat dalam pergaulan bebas. Jika sudah menyangkut hal demikian, siapa yang perlu disalahakan?. Apakah orangtuanya yang tidak mendidik anaknya, atau anaknya sendiri yang salah?
Pasti kita pun akan
mengatakan orangtuanya lah yang salah. Sebab, mereka tidak bisa mengajarkan tentang
pendidikan terhadap anaknya. Jangankan untuk mendidik anaknya tentang ilmu
agama, mereka pun tidak punya pengetahuan yang lebih untuk mendidiknya. Maka
dari itu, mengapa yayasan ini menjadikan anak-anak sebagai sasaran dakwahnya.
Tak lain agar mereka kelak bisa menjadi orang yang hebat yang bisa metubah
keluarga dan masyarakat setempat agar bisa lebih baik lagi.
Metode dakwah melalui pendidikan yang
diselenggarakan oleh yayasan YAUM mereka mengajarkan kepada anak-anak tentang
ilmu agama yang mendasar, seperti bagaimana tata shalat dan wudhu yang benar,
membaca serta mengaji. Yayasan ini pun memprogramkan khusus bagi anak yatim dan
dhuafa, anak-anak bisa mengaji dan belajar tanpa harus membayar uang sepeser
pun. Melainkan mereka mendapatkan ilmu pendidikan yang baik yang bisa
menjadikan mereka bekal untuk menjadi manusia yang sempurna. Yakni manusia yang
lebih mengerti apa itu makna islam yang sesungguhnya serta bisa mengamalkan
dalam kehidupan mereka sehari-hari.
Permasalahan umat yang hadir di tengah masyarakat akan terus menyebar luas jika kita semua sebagai makhluk Allah yang diperintahkan untuk menjadi seorang khalifah tidak melakukan suatu perubahan besar di tengah masyarakat. Perkembangan teknologi yang semakin canggih, yang menjadikan orangtua membebaskan para anaknya untuk memainkan gadgetnya dengan bebas sehingga melupakan betapa pentingnya ilmu pendidikan bagi ankanya.
Oleh
karena itu, yayasan YAUM hadir untuk merubah semuanya. Mencoba untuk merubah
madset masyarakat setempat bahwa betapa pentingnya arti sebuah pendidikan.
Meskipun mereka tidak mempunyai uang untuk membiayai ankanya agar mendapatkan
ilmu agama, maka yayasan ini mencoba untuk membuka sebuah program pendidikan
yang gratis agar mereka bisa merasakan betapa pentingnya pendidikan di usia
mereka yang masih sangat muda.
Komentar
Posting Komentar